Anak biasanya lebih mudah sakit dan cedera saat liburan karena mereka menghabiskan lebih banyak waktu di bawah terik matahari. Aktivitas main juga bertambah sehingga jadwal makan dan tidur juga biasanya terganggu.
Merawat anak yang sakit di tempat liburan jelas lebih repot ketimbang menanganginya di rumah, karena itu ada baiknya mengecek kesehatan seluruh anggota keluarga sebelum berangkat. Jika ada yang sakit atau sudah ada gejala akan sakit pastikan obat-obatan mereka cukup selama berlibur karena belum tentu dijual di tempat tujuan.
Baca juga buku manual pertolongan pertama pada kecelakaan dan bahas bersama anak supaya ia juga tahu. Tak ada salahnya mengecek fasilitas medis di tempat tujuan dan catat lokasi dan nomor rumah sakit terdekat.
Berikut ini tips pertolongan pertama terhadap kondisi darurat yang bisa terjadi saat liburan:
Mabuk kendaraan
Penanganan:
Carilah tempat beristirahat dan biarkan anak berjalan-jalan di udara segar. Segelas minuman hangat biasanya bisa membantu menghilangkan mual
Pencegahan:
Pastikan anak makan sebelum berangkat tapi jangan makan besar. Agar tidak gampang mual, anak sebaiknya duduk menghadap ke depan dalam mobil dan berikan obat antimual jika perlu.
Sakit kuping saat penerbangan
Penanganan:
Bawalah kain lembut dan minta pramugari membasahi dan menghangatkannya dengan air hangat atau microwave. Tempelkan pada telinga anak, rasa hangat bisa mengurangi tekanan pada telinga. Anak berusia empat tahun ke atas bisa mengunyah permen karet untuk mengurangi tekanan udara pada telinga.
Pencegahan:
Perhatikan kesehatan anak Anda, penerbangan bisa memperburuk flu pada anak. Memberikan susu botol pada anak saat lepas landas juga bisa mencegah rasa sakit pada telinga.
Lemas karena panas dan dehidrasi
Penanganan:
Bawa anak ke dalam rumah atau ke tempat yang teduh lalu beri minum yang banyak.
Pencegahan:
Pastikan anak banyak minum air putih dan hindari minuman bersoda yang bisa mempercepat dehidrasi. Sebaiknya jangan biarkan anak bermain di bawah matahari saat tengah hari.
Kulit terbakar matahari
Penanganan:
Berikan lotion lidah buaya dan berikan kompres dingin pada kulit yang terbakar.
Pencegahan:
Oleskan krim sunblock setidaknya setengah jam sebelum berkativitas di terik matahari. Berikan juga topi lebar pada anak.
Mimisan
Penanganan:
Pencet bagian lunak di ujung hidung dengan jempol dan telunjuk dan tekan ke arah wajah setidaknya selama lima manit. Angkat dagu dan majukan dagu lebih depan dari dada. Jangan mendongak karena darah bisa terhisap dan jangan berbaring. Bungkus es batu dengan handuk lalu tempelkan pada hidung dan pipi. Agar mimisan tak terulang, jangan angkat beban berat dalam posisi membungkuk dan hindari minuman panas setidak untuk 24 jam ke depan.
Pencegahan:
Mimisan mudah terjadi saat udara kering. Perubahan susu yang mendadak juga bisa menyebabkan mimisan jadi jangan langsung masuk ke ruangan berpendingin udara setelah lama di bawah panas matahari.
Gigitan dan sengatan serangga
Penanganan:
Jika disengat lebah, cabut sengatnya dengan mencapit bagian yang paling dekat kulit. Bungkus es dengan kain atau handuk dan tempelkan pada bagian yang disengat.
Pencegahan:
Oleskan lotion antinyamuk yang tak berbau sebelum bermain tapi jangan mengenai kulit yang luka atau iritasi. Hindari pakaian berwarna terang dan jangan pakai parfum yang wanginya berlebih. Hati-hati sebelum minum dari gelas atau plastik, serangga biasanya tertarik dengan minuman manis di dalamnya.
KOTAK P3K
Jangan pernah lupa membawa kotak P3K. Kalau Anda membawa mobil, taruhlah di bawah jok depan dan hindari tempat yang cepat panas seperti di dashboard dan laci dashboard, suhu panas bisa merusak obat dalam kotak P3K. Posisikan di tempat yang mudah diraih tapi tidak mudah dijangkau anak.
Berikut ini obat dan peralatan yang wajib ada dalam kotak P3K:
Plester pembalut luka dalam berbagai ukuran
Kasa steril dan perban
Cairan antiseptic untuk luka
Cairan pembersih luka
Bedak atau cairan anti gatal serta lotion antinyamuk
Oralit atau obat diare lainnya
Obat antialergi
Obat penurun panas
Krim sunblock
Termometer
Gunting (pastikan masih tajam)
0 komentar:
Posting Komentar